hormon reproduksi

Untuk Kamu Kaum Wanita, Inilah Segala Hal Tentang Fungsi Hormon FSH dan LH yang Penting Untuk Diketahui

Bagi wanita, kamu sudah tidak asing bukan dengan yang namanya hormon? Cairan yang 1 ini tersebar di seluruh tubuh dan berperan penting dalam tumbuh kembang tubuh manusia. Hormon tersebut juga mencakup pada organ reproduksi kamu yaitu  FSH dan LH. Berikut adalah beberapa fakta penting serta fungsi hormon fsh dan lh

  1. Fungsi 

Fungsi hormon FSH dan LH untuk wanita adalah saling bersinergi supaya memastikan siklus menstruasi tiap bulannya berjalan lancar. Hormon-hormon tersebut berperan penting  mulai dari awal pembentukan sel telur hingga pelepasannya dari ovarium . Ini juga mencakup masa saat kamu mengalami menstruasi. 

Berikut adalah detail pembagian tugas dari hormon FSH dan LH :

  1. FSH bertugas untuk merangsang sel telur untuk  memproduksi hormon kesuburan yaitu estrogen dan progesteron.  Di mana pemroduksian hormon kesuburan ini juga akan memicu pematangan dari ovum/sel telur.  Namun pada saat proses ovulasi dan tidak ada pembuahan dari sperma, FSH juga berperan meluruhkan sel telur lewat proses menstruasi. Oleh karena itulah pada fase-fase tersebut, hormon FSH jumlahnya naik dan hormon LH akan turun.  
  2. LH berperan penting  saat proses ovulasi yaitu pelepasan ovum dari ovarium.  Hanya di fase inilah jumlah LH lebih banyak daripada FSH karena estrogen akan mengirimkan sinyal kepada kelenjar pituitari. Estrogen memberikan perintah supaya berhenti memproduksi FSH dan memproduksi hormon LH. 

Ovum yang sudah dilepaskan akan menjadi korpus luteum alias folikel kosong. Barulah setelah perubahan terjadi, hormon progesteron akan dilepaskan ke tubuh. Fungsinya untuk membentuk jaringan dinding rahim/endometrium.

  1. Gangguan akibat jumlah hormon FSH dan LH yang tidak wajar 

Fungsi hormon FSH dan LH yang telah dijelaskan diatas hanya dapat berjalan secara optimal pada kadar yang tepat. Namun ada kalanya terjadi kelainan yang menyebabkan jumlah kedua hormon ini tidak normal sehingga justru menyebabkan gangguan-gangguan seperti :

  1. Ketidakteraturan siklus haid 

Normalnya, siklus haid atau menstruasi pada wanita terjadi tiap 21 sampai 35 hari sekali. Keteraturan tersebut dapat terjadi  karena keseimbangan kadar hormon FSH dan LH dalam tubuh. Maka dari itu kamu perlu waspada jika mengalami siklus haid yang tidak teratur padahal belum memasuki fase menopause. Bisa jadi terjadi ketidakseimbangan hormon dalam tubuh baik itu terlalu tinggi atau rendah. 

  1. Rahim tidak bekerja sebagaimana mestinya

Segala sesuatu yang berlebihan pasti tidak baik. Begitu Pula dengan kelebihan hormon FSH dan LH. Kadar yang berlebihan dari kedua hormon tersebut dapat menyebabkan rahim tidak berfungsi optimal seperti seharusnya. Kamu akan mengalami kesulitan untuk hamil meskipun telah memasuki usia subur. Penyebabnya karena kelebihan hormon tersebut mempersulit ovum untuk dibuahi oleh sperma.  Jadi tidak ada salahnya jika kamu rutin memeriksakan kadar hormon FSH dan LH yang ada dalam tubuh kamu. Bila terindikasi masalah dapat segera ditangani sehingga tidak menyebabkan masalah yang lebih serius.

Leave a Comment